Mercedez-Benz Seri C 250: Nyaman tapi kurang lega

Apa yang istimewa dari Mercedez-Benz yang tahun ini diluncurkan? Dari penampilannya terlihat ada yang elegan, sporty, dan avantgarde. Dengan bentuk yang kokoh Mercedez-Benz seri E 200 dan E 250 terlihat begitu bertenaga, semen­tara seri C-200 tampilannya modern dan agak ramping.

Untuk seri C-250 penam­pilannya sporty dengan garis aerodinamis yang memberi kesan jantan dengan logo Mercedez-Benz yang besar di depan. Semua produk yang baru diluncurkan itu menggunakan mesin paling modern berteknologi bahan bakar charged gasoline injection (CGI).

Pada jalan yang kering saat menjelang sore hari dari Losari, Jateng menuju Yogyakarta, mengendarai Mercedez-Benz E-250 meluncur dengan tenang dan nyaman. Dengan kecepatan rata-rata 80 km/jam, meluncur di jalan raya sudah cukup membuktikan keistimewaannya. Mobil dengan 204 tenaga kuda ini memberikan kenyamanan bagi pengendara dan penumpang, apalagi sistem audionya yang bagus.

Untuk mencapai 100 km/jam, akselerasi seri E-250 ini butuh waktu 7,8 detik. Mobil berkapasitas 1.796 cc dengan torsi 310Nm@2000-4000 ini memang sangat elegan dan mantap. Jok yang besar serta lapisan kulit di setiap tempat duduk membuat penumpang merasa nyaman. Terlebih lagi jarak kaki penumpang belakang dengan jok depan untuk ukuran orang dewasa terbilang lapang.

Untuk Mercedez-Benz E200 dan E250 Blue Effiency bisa dibilang mengubah kesan bahwa penumpang Mercedez yang paling nyaman adalah duduk di belakang tidak sepenuhnya benar. Duduk di depan kemudi pun kini tetap merasakan kenyamanan dengan semua fitur yang tersedia dan perlengkapan lainnya.

Untuk interiornya tetap mengesan­kan mewah dengan panel kayu di bagian dashboard. yang Harganya seri E ini dipatok mulai Rp 859 juta-Rp 899 juta.

Ketika hujan mulai turun, sambil sekali-kali mencoba atau tes rem yang tentu didukung ABS/EBD de­ngan ‘memainkan’ injakan pedal rem yang terasa begitu pakem. Penga­tur AC dan audio dengan sistem digi­tal, memudahkan untuk meng­atur volume dengan munculnya angka di layar.

Ketika meluncur di tengah hujan yang cukup deras, dalam kecepatan cukup tinggi, kemudi terasa agak lebih berat, roda-roda yang menapak jalan raya tetap stabil.

Putaran bawah

Dari sisi kecepatan sebenarnya sangat bagus pada saat putaran atas. Saat menguji kecepatan di atas 60 km/jam, mobil ini melaju dengan stabil walau jalan basah. Namun, terdapat sedikit kelemahan saat berada di putaran bawah. Pertama kali menginjak gas dari posisi 0 untuk sampai pada kecepatan 60 km/jam cukup terasa jeda waktu di antara kecepatan tersebut.

Seperti mobil mewah lainnya E250 dilengkapi fitur standar seperti air bag, ABS (Anti-lock Breaking System) dan fitur keselamatan lainnya. Salah satu yang jarang ditemui yaitu Speed Limit Assist di mana pengemudi bisa menentukan batas maksimum kecepatan yang hendak digunakan.

Sementara itu Mercedez-Benz seri C 200 dan C 250 menampilkan kesan mesin yang baru dengan konsumsi bahan bakar yang rendah. Mobil ini patut dicontoh untuk mengatasi masalah lingkungan, sambil memberikan hasil yang tinggi untuk kenyamanan berkendara.

Menikmati perjalanan keliling ko­ta Yogya­karta sampai ke Candi Pram­banan dan ke pening­galan Ratu Bo­ko dengan Mercedez-Benz C-250 yang bertipe sport, merupakan pengalaman ter­sendiri.Tipe C 250 CGI, menghasil­kan 204 tenaga kuda dan torsi 310Nm.

Akselerasi sedan ini hingga 100 km / jam da­lam 7,4 detik. Gabungan untuk konsumsi sebesar 7,2 liter per 100 km (CO2 emisi 168 g / km). Lincah dan mantap, pada tikungan pun perge­seran roda tetap stabil pada kecepatan 60 km/jam-80km/jam.

Namun, apa pun kehebatan Mercedez-Benz, seperti tak ada gading yang tak retak. Seri C 250 ini terasa sempit untuk penumpang dengan tinggi badan 175 cm duduk di depan. Kursi terpaksa di dorong ke belakang, dan penumpang di belakang yang merasa sempit.

Memang mobil ini cocok untuk kaula muda atau yang berjiwa muda, mengendarai sendiri dan ditemani satu orang di sebelahnya. Tak perlu ada penumpang lain di belakang, karena sempit. (herry.suhendra@bis­nis.co.id)

Herry Suhendra

Sumber: Bisnis Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *