Mengakomodasi Hobi “Ngebut” Eksekutif

Mercedes Benz E300, mobil yang baru saja diluncurkan produsen mobil asal Jerman.
Mercedes Benz E300, mobil yang baru saja diluncurkan produsen mobil asal Jerman.

Eksekutif dan ngebut, seperti bukan dua kata yang akrab satu sama lain. Kaum eksekutif biasanya identik dengan penampilan yang dewasa dan elegan jika dikaitkan dengan perilaku di jalanan. Sedangkan ngebut atau memacu kendaraan hingga batas maksimal kecepatan, umumnya diidentikkan dengan kaum muda yang masih mencari identitas diri. Bagaimana jika kedua hal itu disandingkan? Tentu saja dibutuhkan kendaraan yang bisa menyatukan citra diri eksekutif yang sekaligus mampu mengakomodasi hobi ngebut si pemiliknya. Tidak setiap saat memang, namun pada waktu-waktu tertentu, hobi tersebut bisa tersalurkan.

Satu dari sedikit kendaraan yang mampu mengakomodasi dua hal itu adalah Mercedes Benz E300 Avantgarde. Saat SP menjajalnya di ruas Jalan Tol Jagorawi yang cukup sepi selepas shubuh, tak terasa jarum spidometer di panel meter indikator menunjukkan angka 150 kilometer per jam. Padahal, SP tidak merasakan perubahan drastis, seakan-akan mobil hanya melaju dengan kecepatan 80 kilometer per jam.

Meski dipacu secepat itu, kenyamanan di dalam kabin tetap terjaga dan suasananya senyap, sehingga tidak terasa kaki menekan pedal gas begitu dalam. Sayangnya SP harus menurunkan kecepatan hingga 70 kilometer per jam karena kepadatan Tol Jagorawi mulai terjadi tak jauh dari Pintu Tol Taman Mini.

Karena pagi itu jalan ke arah kawasan Cawang UKI agak lengang, maka berusaha mempertahankan kecepatan 70 kilometer per jam saat membelok. Walaupun tikungan ke kiri itu agak tajam mendekati kawasan Cawang UKI, mobil terasa tetap menapak dengan baik di permukaan jalan dan tubuh pengendara serta penumpang depan, tetap menempel erat di kursi, sama sekali tidak terdorong ke kanan.

Penasaran ingin menjajal manuver E300 Avantgarde di kepadatan jalan di tengah kota, mumpung hari masih pagi, SP pun menyempatkan diri menjajalnya ke arah Semanggi dengan kecepatan yang lumayan tinggi. Kendaraan mampu bergerak lincah di tengah kepadatan di sepanjang Jalan MT Haryono MT hingga Gatot Subroto pagi itu.

Jangan heran, kursi pengendara dan penumpang Mercedes Benz New E300 Avantgarde dilengkapi dengan fungsi active multicontour yang secara otomatis menjepit pinggang pengendara dan penumpang depan, saat mobil membelok dengan kecepatan tinggi. Dengan demikian, pengendara dan penumpang depan akan menempel erat di kursinya. Kursi depan juga dilengkapi dengan fungsi pijat.

Interiornya didominasi kulit asli berwarna cokelat tua, yang dilengkapi dengan hiasan kayu berwarna abu-abu gelap dan aluminium, membuat interior New E300 Avantgarde terlihat mewah. Kemewahan itu menjadi semakin menonjol dengan atap kaca panoramik yang dilengkapi sunroof.

Halus

Mesin bensin dengan kapasitas 3.0 liter (2.996 cc), 6 silinder dalam konfigurasi V (V6), yang digunakan New E300 Avantgarde, menyalurkan tenaga maksimal 231 PK pada 6.000 putaran mesin per menit (rpm) dan torsi maksimum 300 Nm pada 2.500-5.000 rpm. Itu membuat New E300 Avantgarde tidak pernah terasa kekurangan tenaga pada setiap putaran mesin. Dan, dengan menggunakan persneling otomatis dengan 7 tingkat kecepatan yang dilengkapi teknologi tiptronik (7G-Tronic), penyaluran torsi ke roda berlangsung dengan halus.

Untuk pengendaraan sport, E300 Avantgarde dilengkapi dengan dua pedal kecil di belakang setir, untuk menaikkan dan menurunkan gigi persneling secara manual.

Sebagai mobil berukuran menengah, New E300 Avantgarde termasuk lincah. Apalagi, dengan tenaga besar yang dimilikinya, mobil ini sangat mudah mendahului mobil lain.

Dengan direct control suspension, hal itu menjadikan New E300 Avantgarde yang dijual dengan harga off the road Rp 1,099 Miliar, terasa nyaman dan stabil walaupun dikendarai dengan kecepatan tinggi. Hal ini membuat perjalanan jarak jauh tidak terasa melelahkan. Tak terasa mobil pun sudah sampai di wilayah Lippo Karawaci. [Suara Pembaruan]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *