Dominasi Mobil Listrik di Tokyo Motor Show

Wartawan memotret mobil konsep Nissan Land Glider di Tokyo, Jepang, baru-baru ini. Mobil listrik ultraringan yang dapat berbelok miring seperti sepeda motor ini akan dipamerkan pada Tokyo Motor Show 24 Oktober mendatang.
Wartawan memotret mobil konsep Nissan Land Glider di Tokyo, Jepang, baru-baru ini. Mobil listrik ultraringan yang dapat berbelok miring seperti sepeda motor ini akan dipamerkan pada Tokyo Motor Show 24 Oktober mendatang.

Perhelatan pameran otomotif terbesar di Asia, Tokyo Motor Show (TMS) 2009 tahun ini bakal didominasi mobil-mobil listrik. Hanya saja, sejumlah produsen otomotif non-Jepang memilih absen kali ini.

Sepertinya, TMS 2009 yang bakal digelar 24 Oktober-4 November 2009 nanti menjadi ajang perlombaan produsen Jepang dalam memproduksi mobil listrik.

Honda misalnya, mereka bakal menampilkan mobil konsep bertenaga listrik yang akan dipasarkan di Amerika Serikat pada 2015 nanti. Honda sepertinya tidak mau kalah dari Mitsubishi, Nissan ataupun Subaru yang tengah giat merancang kendaraan listrik yang akan segera mereka pasarkan dalam lima tahun ke depan.

Produsen-produsen mobil Jepang sepertinya cenderung membuat kendaraan hybrid bensin-elektrik dan kendaraan hidrogen. Honda mengembangkan FCX Clarity sebagai metode dalam menciptakan sistem transportasi yang hemat dan ramah lingkungan (eco-friendly).

Itu karena teknologi baterai dianggap belum mampu digunakan untuk menempuh jarak yang jauh. Sehingga, serbatanggung jika digunakan untuk keperluan mobil penumpang serbaguna.

Seorang model mendemonstrasikan mobil konsep Nissan Land Glider di Tokyo, Jepang. Mobil ini hanya dapat menampung dua orang.
Seorang model mendemonstrasikan mobil konsep Nissan Land Glider di Tokyo, Jepang. Mobil ini hanya dapat menampung dua orang.

Namun demikian, Honda mulai melirik sistem plug-in hybrid yang mampu memberikan tambahan jarak tempuh kendaraan. Itu karena Honda yakin bisa mengembangkan kendaraan listrik murni.

Diduga, kendaraan ini dirancang untuk menyaingi Nissan LEAF dan Mitsubishi i MiEV. Kabarnya, baik LEAF maupun IMiEV bakal mulai dipasarkan pada 2010.

Sementara itu, Toyota akan memajang tiga mobil konsep dan mobil balap F1 TF109.

Selain itu Toyota juga bakal memajang Prius Plug-In Hybrid, yang merupakan plug-in hybrid pertama yang dipamerkan di depan publik Jepang. Ini merupakan Prius pertama yang menggunakan baterai lithium-ion. Mobil ini menggunakan basis Prius generasi ke-3. Mobil ini bisa diisi dengan tenaga listrik di luar kendaraan, misalnya soket listrik di rumah.

AFP/Yoshikazu TSUNO

Seorang model menunjukkan mobil listrik Nissan Leaf di Tokyo, Jepang. Mobil lima pintu yang dapat mencapai kecepatan 160 kilometer per jam ini akan dijual tahun depan.

Klaim Tokyo

Toyota mengklaim konsumsi bahan bakar mobil ini 55 km/liter atau lebih. Sedangkan, emisi karbon dioksida hanya 42 g/km atau lebih rendah lagi. Saat menjadi mobil listrik bisa digunakan untuk menempuh jarak 20 km atau lebih, dengan baterai terisi penuh.

Lama pengisian baterai diperkirakan 180 menit pada tegangan 100 volt dan 100 menit pada 200 volt. Dimensi (mm): panjang 4.460, lebar 1.745, tinggi 1.490, jarak sumbu roda 2.700 dan muat 5 penumpang.

Sementara itu, pabrikan mobil asal Korea Selatan, Hyundai Motor Co, memastikan tak akan mengikuti perhelatan TMS tahun ini. Alasan yang dikemukakan Hyundai absen dari gelaran itu adalah karena pengaruh krisis ekonomi global. Selain Hyundai, pabrikan otomotif asal Amerika Serikat, yaitu General Motors dan Daimler Chrysler juga absen.

Turut absen adalah pabrikan asal Amerika, Ford Motor Corporation dan pabrikan asal Eropa, Volkswagen dan BMW. Sehingga TMS kali kurang tepat jika disebut pameran mobil berskala internasional, karena hampir semua pesertanya adalah produsen asal Jepang sendiri.

Sumber: Suara Pembaruan/Setia Lesmana

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *